Pengertian
Buku teks
tidak dapat dipisahkan dari dunia pendidikan. Sebagai media dan sumber
pembelajaran, buku teks mampu mentransformasikan ilmu pengetahuan dan
nilai-nilai kehidupan yang berkaitan dengan kompetensi dasarnya yang diajarkan.
Pemilihan buku teks sangat penting berkaitan dengan kualitas dan sesuai dengan
kurikulum yang berlaku (KTSP).
Buku teks
adalah buku pelajaran yang disusun oleh para ahli atau pakar dalam bidangnya
untuk menunjang program pengajaran yang telah digariskan oleh pemerintah.
Manfaat buku antara lain adalah:
a)
meningkatkan perhatian dan motivasi belajar,
b) memberikan
variasi dalam belajar,
c) memberikan
struktur yang memudahkan belajar,
d) menyajikan
inti informasi belajar,
e) memberikan
contoh-contoh yang lebih kongkret,
f) merangsang
berpikir analisis,
g) memberikan
situasi belajar yang tanpa tekanan
Fungsi dan peranan buku teks itu
adalah:
(a)
mencerminkan suatu sudut pandang yang tangguh dan modern mengenai penagjaran
serta mendemonstrasikan aplikasinya dalam bahan pengajaran yang disajikan,
(b)
menyajikan suatu sumber pokok masalah yang kaya, mudah dibaca dan bervariasi
yang sesuai dengan minat dan kebutuhan para siswa, sebagai dasar bagi
program-program kegiatan yang disarankan dimana keterampilan-keterampilan
ekspresional diperoleh di bawah kondisi-kondisi yang menyerupai kehidupan yang
sebenarnya,
(c)
menyediakan suatu sumber yang tersusun rapi dan bertahap mengenai
keterampila-keterampilan ekspresional yang mengemban masalah pokok dalam
komunikasi,
(d) metode da
sarana penyajian bahan dalam buku teks harus memenuhi syarat-syarat tertentu.
Misalnya harus menarik, menantang, merangsang, bervariasi sehingga siswa
benar-benar termotivasi untuk mempelajari buku teks tersebut,
(e)
menyajikan fiksasi (perasaan yang mendalam) awal yang perlu dan juga sebagai
penunjang bagi latihan-latihan dan tugas-tugas praktis,
(f) di sampin
sebagai sumber bahan buku teks juga berperan sebagai sumber atau alat evaluasi
dan pengajaran remidial yang serasi dan tepat guna (Green dan Petty dalam
Tarigan 1986)
Fungsi buku teks bagi guru adalah sebagai pedoman untuk
mengidentifikasi apa yang harus diajarkan atau dipelajari oleh siswa,
mengetahui urutan penyajian bahan ajar, mengetahui teknik dan metode
pengajaranya, memperoleh bahan ajar secara mudah, mdan menggunaknya sebagai
alat pembelajaran siswa di dalam atau diluar sekolah (Krisanjaya 1997:85).
Fungsi buku teks bagi siswa adalah sebagi sarana kepastian
tentang apa yang ia pelajari, alat kontrol untuk mengetahui seberapa banyak dan
seberapa jauh ia telah menguasai materi pelajaran, alat belajar (di luar kelas
buku teks berfungsi sebagai guru) di mana ia dapat menemukan petunjuk, teori,
maupun konsep danbahan-bahan latihan atau evaluasi (Krisanjaya 1997:86).
Simpulan
Buku teks
merupakan salah satu jenis buku pendidikan. Buku teks adalah buku yang berisi
uraian bahan tentang mata pelajaran atau bidang studi tertentu, yang disusun
secara sistematis dan telah diseleksi berdasarkan tujuan tertentu, orientasi
pembelajaran, dan perkembangan siswa, untuk diasimilasikan.
Sebagai buku
pendidikan, buku teks memainkan peranan penting dalam pembelajaran. Dengan buku
teks, program pembelajaran bisa dilaksanakan secara lebih teratur sebab guru
sebagai pelaksana pendidikan akan memperoleh pedoman materi yang jelas. Guru
dapat mengetahui materi yang harus diajarkan dan dipelajari siswa.
Dengan
membaca buku teks, siswa akan dapat terdorong untuk berpikir dan berbuat yang
positif, misalnya memecahkan masalah yang dilontarkan dalam buku teks. Di
samping itu, buku teks dapat sebagai alat kontrol untuk mengetahui materi yang
dikuasai dan sebagai alat belajar di luar kelas.